Laman

Minggu, 29 Juni 2014

Ngabuburit di Pasar Sore Ramadhan Masjid Nurul Falaah



(Ahad, 29/6/2014) Bulan Ramadhan telah tiba, itu tandanya warga desa Kedungpuji dan sekitarnya kembali menyibukkan diri dengan hiruk-pikuk "Pasar Sore Ramadhan Masjid Nurul Falaah".

Pasar musiman yang menjadi salah satu icon masyarakat Kedungpuji selama Bulan Ramadhan tersebut digelar di sepanjang jalan Masjid Nurul Falaah sampai gapura Balai Desa Kedungpuji.

Sebanyak 25 stand penjual aneka menu makanan khas Bulan Ramadhan memenuhi area pasar sore sepanjang kurang lebih 500 m tersebut. Sebagai pionir pasar Ramadhan di Desa Kedungpuji (sejak 2010 atau sudah ke 4 kalinaya dalam Edisi Ramadhan Bergema Masjid Nurul Falaah).Pasar Sore Ramadhan Masjid Nurul Falaah telah menginspirasi hadirnya beberapa pedagang dari luar desa Kedungpuji, seperti pedagang Es berkendara, Pedagang Bakso, Pedagang Mie Ayam dll, yang akhirnya di daftar seketika oleh panitia Pasora.

Kordinator Pasar Sore Ramadhan Mei Sardhiyanti, menyampaikan “Geliat Pasar Sore Ramadhan kali ini dimulai sejak pukul 15.30 WIB sampai dengan waktu Adzan Maghrib berkumandang. 

Disampaikan bahwa pada hari pertama ini pedagang masih sedikit, kemungkinan hari pertama akan tetapi banyak sekali para pengunjung yang berdatangan di lokasi kegiatan. Data pedagang yang sudah masuk (konfirmasi panitia) sudah banyak, namun para pedagang akan berjualan dihari kedua saja dimulai senin.

Beragam menu makanan yang disajikan antara lain kolak, kelapa Muda, sate ayam, lotek, tahu masak, gorengan, Kacang, bakso, mie ayam, aneka minuman, dan aneka jajanan pasar lainnya. Kegiatan ini diselenggarakan dalam Agenda Ramadhan Bergema Edisi #4 mulai tanggal 29 Juni s.d. 27 Juli 2014. imbul Mei.

Melihat para pedagang sangat antusias menawarkan aneka menu dagangannya dengan logat jawa yang khas. “Monggo Mas/ Mbak (Monggo=Silakan)”…  menjadi kata sapaan yang Anda dapati ketika mengunjungi stand para pedagang. Bahkan para pedagang yang didominasi para ibu-ibu rumah tangga tidak segan-segan untuk “mempresentasikan” menu makanan olahannya secara detail.

Salah satu menu yang menjadi andalan Pasar Sore Ramadhan tersebut adalah kolak. Sebagai kuliner asli kreasi warga kedungpuji, kolak banyak diburu dan dijadikan buah tangan sepulangnya dari pasar sore tersebut.

Beberapa warga beranggapan jika belum membeli atau menikmati kolak, maka belum lengkap rasanya dikatakan berkunjung ke Pasar Sore Ramadhan Masjid Nurul Falaah. Kolak dapat dibeli dengan harga berkisar Rp. 1.000,- s.d. Rp.3.000,-/ bungkusnya.

Sementara untuk makanan khas lainnya juga tidak kalah enaknya dan dijamin tidak akan menguras isi kantong, karena dijual dengan harga yang sangat terjangkau.

Menurut penuturan Pak Sabar (Rt. 06 Rw. 02), yang menjadi pedagang yang akan berjualan pada hari senin besok setelah ditanya mengungkapkan "suasana tempat Pasora tahun ini lebih meriah dibandingkan dengan tahun lalu khususnya data pedagang yang sudah masuk ke panitia dan pengunjung hari ini" sehingga menambah antusiasme masyarakat kedungpuji untuk ngabuburit dan membeli beragam makanan khas untuk menu berbuka puasa.

Dijelaskan lagi bahwa penyelenggaraan Pasar Sore Ramadhan Masjid Nurul Falaah Desa Kedungpuji dari Edisi ke Edisi mengalami perubahan yang lebih baik. Salah seorang pedagang berujar jika saat ini lokasi berjualan lebih tertata rapi dengan dilengkapi tenda dan nomor stand dan kita membayar biaya dengan sewa Rp. 120.000,00 selama sebulan, para pedagang tidak lagi kerepotan untuk membuat tenda sendiri.

Gema Pasar Sore Ramadhan Masjid Nurul Falaah Desa Kedungpuji tidak hanya dirasakan warga Kedungpuji saja, beberapa penjual juga datang dari wilayah sekitarnya seperti Panjangsari, Grenggeng, Wero, dll.

Sementara untuk para pembeli yang hadir juga tidak hanya didominasi warga Kedungpuji semata, banyak diantaranya berasal dari luar wilayah Desa Kedungpuji karena tempatnya yang strategis di dekat jalan Yos Sudarso Timur. Jadi, bagi Anda yang ingin menikmati beragam menu makanan tradisional dengan nuansa khas Ramadhan, silakan mengunjungi Pasar Sore Ramadhan Masjid Nurul Falaah Desa Kedungpuji.

DAFTAR BLOG TER-UPDATE