Laman

Rabu, 25 Juni 2014

Perajin Kerupuk Kulit Kebumen Terancam Gulung Tikar


PEJAGOAN - Tak kuat dengan tingginya harga bahan baku, sebagian besar perajin kerupuk kulit di sentranya Desa Kewayuhan Kecamatan Pejagoan Kebumen, kini gulung tikar. Di samping itu, pudarnya pamor Kewayuhan sebagai sentra kerupuk kulit juga disebabkan kelangkaan bahan baku.

"Selain harganya tinggi, bahan baku berupa kulit sapi dan kerbau asal Sulawesi dan Kalimantan kini langka. Akibatnya, perajin harus bersaing keras untuk mendapatkannya. Mereka yang bermodal lemah sering kalah bersaing dalam mendapatkan bahan baku, lalu menutup usahanya," jelas Sumiyati (50), perajin kerupuk kulit Dukuh Karangcengis Desa Kewayuhan di rumahnya, Selasa (24/06/2014).
Menurut Siti Maemunah (40), perajin kerupuk kulit Dukuh Taleban, Desa Kewayuhan ditengah-tengah tingginya permintaan pasar terhadap kerupuk kulit, harga bahan baku melejit dari Rp 50 ribu/kilogram menjadi Rp 85 ribu/kilogram. Disisi lain, perajin seringkali pusing dengan menghilangnya kulit mentah di pasar di saat mereka membutuhkannya.

"Dengan kelangkaan bahan baku, beberapa perajin bermodal kuat sering memborong habis persediaan bahan baku di pasar karena mereka khawatir tak mendapatkan bahan baku itu. Akibat monopoli itu, perajin bermodal lemah tutup usaha karena sering tak kebagian bahan baku. Dari puluhan perajin di sini, hanya bertahan sekitar sepuluh perajin," jelas Siti.

Para perajin bermodal lemah yang ingin bertahan pun harus berjuang mencari bahan baku ke sejumlah daerah. Bila pemasok bahan baku langganan mereka di Kebumen atau Yogyakarta kehabisan stok, mereka pun berjuang keras mencarinya ke Tasikmalaya, Ciamis dan Garut Jawa Barat. "Kalau tak mau tak mau ulet begitu, usaha kami tak bisa jalan," ujar Sumiyati.

Rentannya usaha kerupuk kulit saat ini dari resiko gulung tikar juga dipicu faktor cuaca. Seperti cuaca mendung menyebabkan kulit mentah tak bisa kering setelah dicuci, sehingga 'maghel' atau tak mengembang saat digoreng, sehingga perajin pun menderita rugi. (Dwi/krjogja)

DAFTAR BLOG TER-UPDATE