KEBUMEN- Terhitung mulai hari ini 1 April 2014, penumpang Kereta Api (KA) kelas ekonomi jarak jauh dan sedang akan memperoleh subsidi tarif. Secara otomatis, harga tiket akan lebih murah dibanding harga tiket Kereta Api (KA) kelas ekonomi saat ini , sebagaimana harga tarif yang diberlakukan masih harga normal tiket ekonomi.
"Pemberian subsidi yang menjadikan penurunan tarif tersebut berlaku seiring telah dilakukannya penandatanganan Kontrak Penyelenggaraan Kewajiban Pelayanan Publik (Public Service Obligation atau PSO) Perkeretaapian 2014, yakni antara Pemerintah yang diwakili oleh Dirjenka Hermanto Dwiatmoko dan PT KAI oleh Dirut PT KAI Ignasius Jonan baru-baru ini,"pungkas Wahyu Wijiatmoko,kepala stasiun KA Kebumen.
Beber Wahyu, penyesuaian tarif tersebut dikarenakan PT KAI pada tahun 2014 ini mendapat subsidi dari pemerintah Rp 1,224 triliun atau naik dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya Rp 682 miliar. Terangnya lagi, pemberlakuan tarif KA PSO (subsidi) tersebut berlaku untuk keberangkatan KA per tanggal 1 April. Setelah mendapat subsidi, tarif KA kelas ekonomi jarak jauh yang berangkat dari stasiun Kutoarjo maupun Kebumen menuju ke Pasar Senen menjadi berkisar Rp 50 ribu per orang. Sedangkan untuk tarif KA jarak sedang berkisar kurang dari Rp 50 ribu.
"Bagi penumpang yang sudah memesan jauh-jauh hari tiket KA ekonomi jarak jauh untuk keberangkatan 1 April dan dikenai tarif non subsidi, Selisih bea tarif subsidi akan dikembalikan sesudah melakukan perjalanan. Atau uang selisih diberikan di Stasiun tujuan dan tiket tersebut telah mendapat verifikasi atau dicap stempel basah tarif baru oleh petugas,"jelasnya.
Sementara itu, atas adanya kebijakan baru pemberian subsidi tarif, masih banyak masyarakat Kebumen yang belum mengetahui informasi tersebut. Salah satunya Sugiyono (34) warga Kelurahan Tamanwinangun saat ditemui distasiun Kebumen. "Saya malah belum tau adanya kebijakan itu mas. Tapi kalau memang benar ada, kami sebagai masyarakat kecil merasa cukup senang,"ungkapnya.(arj)