Laman

Minggu, 04 Mei 2014

Gempa Tremor Terjadi Lagi di Gunung Slamet


PURWOKERTO - Gempa tremor terjadi lagi di Gunung Slamet, Jawa Tengah, Minggu (4/5), kata petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Slamet Sukedi. Menurut Sukedi, hal itu menunjukkan bahwa aktivitas Gunung Slamet masih fluktuatif.
"Bahkan, pada pukul 06.00 - 12.00 WIB, tercatat sebanyak tujuh kali gempa tremor vulkanik," katanya saat dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas.
Padahal, lanjut dia, pada pukul 00.00 - 06.00 WIB, kata dia, hanya terjadi satu kali tremor vulkanik yang terekam di Pos PGA Slamet, Desa Gambuhan, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang. Pada hari Sabtu (3/5) pukul 06.00 - 12.00 WIB, kata dia, tercatat satu kali tremor harmonik. Hal itu, menurut Sukedi, menunjukkan bahwa Gunung Slamet masih mengalami gempa-gempa dangkal.
"Kalau letusan abu, memang cenderung berkurang. Namun, masih terjadi gempa-gempa dangkal," katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Surono menyebutkan bahwa berdasarkan pengamatan visual terhadap Gunung Slamet, Minggu (4/5) pukul 06.00--12.00 WIB, teramati 33 kali letusan kelabu tebal dengan tinggi 150--1.500 meter dari puncak dan condong ke barat. Dari sisi kegempaan, terekam sebanyak 34 kali gempa letusan, 64 kali gempa embusan, dan tujuh kali tremor vulkanik.
Berdasarkan data tersebut, kata dia, hingga saat ini status Gunung Slamet tetap "Siaga" dan masyarakat tidak boleh beraktivitas dalam radius 4 kilometer dari puncak. Dia mengimbau masyarakat di luar radius tersebut untuk tetap tenang dan dapat beraktivitas seperti biasa karena kondisinya aman. (antara/LintasKebumen©2014)

DAFTAR BLOG TER-UPDATE