Laman

Minggu, 08 Juni 2014

Prabowo Kampanye di Kebumen 2 Juli 2014



KEBUMEN  - Komisi Pemilihan Umum Pusat telah menerima jadwal kampanye dari masing-masing tim sukses pasangan calon peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden hingga 5 Juli mendatang. KPU membebaskan masing-masing pasangan calon untuk menentukan lokasi dan jadwal pelaksanaan kampanye mereka sepanjang melaporkan kegiatan kepada pihak Kepolisian dan tidak bersamaan di satu lokasi.
Untuk di Kebumen, capres/cawapres nomor urut satu yakni Prabowo - Hatta dijadwalkan akan berkampanye Religius pada 2 Juli mendatang berbarengan dengan kunjungannya ke Banyumas dan Purworejo. Namun untuk capres/cawapres Jokowi - JK tidak disebutkan khusus daerah kampanye mereka. Dalam jadwal mereka hanya meyertakan nama provinsi saja.

Sementara itu, anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nelson Simanjuntak menyesalkan keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang membebaskan peserta pemilu presiden menyusun jadwal kampanye sendiri tanpa diatur zonasi wilayahnya. Akibatnya, menurut Nelson, pengawasan yang dilakukan menjadi tidak maksimal.

"Seperti kemarin, saat kirim surat pemanggilan, tiba-tiba sudah di Papua," ujar Nelson di kantornya, Sabtu, 7 Juni 2014.

Menurut Nelson, untuk mendukung proses demokrasi yang lebih baik, aturan dan jadwal harus diatur oleh penyelenggara pemilu. KPU menghapuskan zonasi kampanye, asalkan kedua peserta tidak berada dalam satu tempat yang sama. Hal tersebut dilakukan dengan pertimbangan peserta pemilu presiden yang hanya dua pasangan sehingga relatif lebih mudah mengaturnya. KPU juga menginginkan para peserta bisa kampanye dengan maksimal di seluruh wilayah Indonesia.

Akibat perubahan peraturan tersebut, peserta pemilu presiden terlambat mengirimkan jadwal kampanye karena melakukan sejumlah perubahan lokasi kampanye. Mereka diwajibkan memberi informasi lokasi dan jadwal kampanye ke KPU dan kepolisian, paling lambat tujuh hari sebelum kampanye. Adapaun masa kampanye dimulai pada 4 Juni 2014 hingga 5 Juli 2014. (LK/tempo
)

DAFTAR BLOG TER-UPDATE