Laman

Selasa, 29 April 2014

Pencarian Kembali Bocah Yang Hilang Misterius di Kebumen


KALIREJO - Warga Dukuh Kaliputih Desa Kalirejo, Kecamatan/Kebupatan Kebumen, Senin (28/04/2014) malam, kembali mencari Rijal Fatkhur Rizqi (2,5) yang hilang tanpa jejak sejak Sabtu (26/04/2014) sekitar pukul 08.15. Pencarian kali ini dilakukan secara tenang di lokasi-lokasi tersembunyi yang dianggap wingit. Hal itu merujuk terawangan 'orang-orang pintar' yang menyatakan hilangnya Rijal akibat disembunyikan makhluk halus.
Hilangnya Rijal berawal ketika anak yang memiliki tanda khusus berupa toh (tompel) di leher bagian kanan, menonton acara telivisi bersama ibunya di dalam rumah. Rijal kemudian keluar rumah tanpa diketahui ke mana perginya. "Sekitar sepuluh menit setelah Rijal keluar rumah, ibunya mencari. Namun tidak ditemukan meski sudah ditanyakan ke tetangga. Tetangga tidak ada yang tahu ke mana Rijal pergi," ungkap Sutrisno (34), ayah Rijal.
Sebelumnya, pencarian sudah dilakukan ke berbagai wilayah di Kebumen. Sungai Bakung yang hanya sekitar 30 meter dari rumah Rijal, juga sudah ditelusuri. Bahkan dilanjut ke aliran Sungai Kedungbener yang menjadi muara Sungai Bakung.
Usaha lain, meminta bantuan pada sejumlah 'orang pintar' di Kebumen, bahkan sampai luar daerah. Hasilnya, semua mengatakan kalau Rijal disembunyikan makhluk gaib. Namun di mana lokasinya, tidak diketahui secara pasti.
"Hanya saja, kata 'orang-orang pintar' yang dimintai bantuan, Rijal disembunyikan tidak jauh dari rumahnya. Kami pun berusaha mencari dengan segenap kemampuan," ujar Kepala Desa Kalirejo, M Khaerodin, bersama Sutrisno yang berharap anaknya kembali dengan selamat.
Meski dilakukan pencarian dengan merujuk pendapat 'orang pintar', dugaan Rijal hilang diculik tetap ada. Apalagi, pada jam Rizal hilang, ada seorang laki-laki tak dikenal yang mencurigakan. Orang itu meminta uang ke warga yang rumahnya tidak jauh dari rumah Rijal.
"Katanya dari Tegal hendak ke Ngawi Jawa Timur. Ada dua rumah yang dimintai uang. Rumah pertama diberi Rp 25 ribu. Rumah kedua meminta Rp 5 ribu dan sebungkus nasi. Setelah diberi, datang lagi untuk minta sebungkus nasi lagi untuk temannya. Di tempat lain, ada yang melihat ada mobil berhenti kemudian ada orang yang masuk mobil, setelah itu mobil bergegas pergi," ungkap Khaerodin yang sejak awal kejadian sudah melapor ke Polsek Kebumen.
Hilangnya Rijal secara misterius, mengulang kejadian serupa yang dialami Fauzan (9) siswa kelas 1 SDN Tegalretno Petanahan Kebumen, Selasa (15/04/2014). Hingga kini, anak itu juga belum diketahui keberadaannya. (krjogja/Suk)

DAFTAR BLOG TER-UPDATE