Prestasi yang diraih oleh Amin tersebut bukan sebuah kebetulan. Pada sesi presentasi Amin berhasil menyakinkan dewan juri dengan judul prensentasinya"Peran Mahasiswa Dalam Mempersiapkan Generasi Berencana Indonesia". Terlebih lagi pada saat presentasi ,dia juga melakukan dengan bilingual (dua bahasa) yakni Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia.
Kemudian pada sesi perlombaan peragaan busana , Amin yang mengenakan adat Jawa dan batik khas Kebumen mendapat applous yang sangat meriah dari djuri dan penonton yang hadir. Selanjutnya disesi public speaking tentang kesehatan reproduksi remaja, Amin juga dianggap sangat menguasai materinya.
"Meski saya bukan berlatar belakang dari jurusan ilmu kesehatan. Menurut juri penguasaan materi ilmu kesehatan saya tergolong baik. Karena semua materi-materi itu saya pelajari dari berbagai sumber seperti buku,"ungkap Amin yang dikenal mempunyai hobi membaca buku sekaligus pengurus Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (PIKMA) kampus.
Pembina PIKMA STIE Putra Bangsa Harini Abrilia Setyawati SE MSi menambahkan, prestasi yang diraih Amin merupakan kebanggan tersendiri bagi pihak kampus. Karena keikutsertaan Amin dalam duta Genre 2014juga mewakili kampus. Sebelumnya sebenarnya pihak kampus telah melakukan seleksi pengiriman peserta pemilihan duta Genre 2014. Alhasil Amin berhasil menyisihkan peserta seleksi lainya dan kemudian dikirim menjadi wakil peserta Duta Genre provinsi dari kampus STIE.
"Bersamaan dengan prestasi yang diraih Amin, dalam waktu dekat ini PIKMA STIE juga akan mengadakan Lomba Pidato tingkat SMA/SMK/MA tingkat kabupaten. Tema yang diusung pada lomba pidato tersebut tentang masalah aktual kependudukan. Bagi juara lomba pidato besok, maka akan dikirim pada lomba pidato tingkat provinsi," tuturnya.(ben/CK)
