KEBUMEN - Menjelang pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014, Polres Kebumen menggelar Operasi Cipta Kondisi dengan sasaran penyakit masyarakat serta pelaku kejahatan jalanan lainnya. Selama Operasi, Polsek Kota Kebumen berhasil mengamankan sejumlah pemuda yang didapati membawa dan mengonsumsi miras dengan berbagai jenis.
“Tiga pemuda kita bina dan enam pemuda ditipiring atau dikenai pasal tindak pidana ringan,” terang Kapolres Kebumen AKBP Faizal SIK MH melalui Kapolsek Kota Kebumen, AKP Mawakhir SH, kemarin.
Ia menjelaskan, tiga pemuda berinisial AR (17), FP (17), dan RA (17) didapati membawa miras di sebuah bulak di Desa Depokrejo Kecamatan Kebumen. Ketiganya merupakan pelajar SMK Swasta di Kebumen. “Mereka melanggar Perda No 3 tahun 2010 Pasal 13 ayat 1 tentang larangan membawa miras. Ketiganya sudah kami bina,” katanya, kemarin.
Kemudian enam pemuda lagi yang rata-rata berstatus pelajar SMA ditemukan membawa dan mengkonsumsi miras di pertigaan gang Pudak Kelurahan Kebumen dan Stadion Candradimuka Jalan Arungbinang Kebumen.”Mereka mengkonsumsi miras di sebuah warung kosong di utara stadion,” jelasnya.
Mawakhir menjelaskan, barang bukti yang berhasil disita berupa ciu yang ditaruh di dalam lima botol plastik ukuran 1,5 liter. Delapan botol berisi miras dan dua botol berisikan minuman suplemen. Diamankan pula 14 plastik putih berisikan ciu.”Pelaku masih diamankan di Mapolsek Kebumen. Keenam pemuda ini didapati membawa dan mengkonsumsi miras dikenai tindak pidana ringan atau tipiring,” tandasnya.
Mawakhir menambahkan, Operasi Cipta Kondisi mulai digelar sejak awal Juni. Operasi ini sesuai petunujuk pimpinan, dilakukan dengan patroli secara rutin ditempat-tempat yang dianggap rawan. (har/bdg/radarbanyumas)
